KATA
PENGANTAR
Segala puji kita panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa,yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dan kami buat dengan waktu yang telah di
tentukan.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
kita semua dan dengan adanya penyusun makalah seperti ini pembaca dapat belajar
dengan baik dan benar mengenai MUTASI.
Penulis
mengucapkan terimakasih kepada pihak pihak yang telah memberi sumbangsi kepada
kami dalam penyelesaian makalah ini.Dan tentunya penulis juga menyadari bahwa
masih terdapat kesalahan dan kekurangan pada makalah ini.Hal ini karena
keterbatasa dan kemampuan dari penulis,oleh karena itu penulis senantiasa
menanti kritik dan saran yang bersifat membangun dari sempurna pihak guna penyempurnaan
makalah ini .
Semoga dengan adanya makalah ini kita
dapat belajar bersama demi kemajuan ilmu pengetahuan .
Bengkulu,10
Maret 2015
Penulis
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR
ISI………………………………………………………………………………………………………………………..
BAB l
PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………………..
A.Latar
Belakang…………………………………………………………………………………………
B.Tujuan…………………………………………………………………………………………………….
C.Rumusan Masalah dan manfaat
penulisan……………………………………………….
BAB ll
PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………………………………
A.pengertian
mutasi…………………………………………………………………………………
B.Macam-macam mutasi
gen…………………………………………………………………….
C.Dampak
mutasi…………………………………………………………………………………………
BAB lll PENUTUP……………………………………………………………………………………………………………..
A.Kesimpulan……………………………………………………………………………………………
B.Kritik dan
saran…………………………………………………………………………………….
DAFTAR
PUSTAKA…………………………………………………………………………………………………………
BAB 1
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Mutasi merupakan peristiwa berubahnya
susunan materi genitika (DNA) yang berakibat berubahnya penotife suatu makhluk
hidup.Oleh karena itu peristiwa mutasi dapat di anggap salah satu penyebab
terjadinya keanekaragaman materi pada makhluk hidup. Agen yang menyebabkan
mutasi disebut mutagen,sedangkan makhluk hidup yang mengalami mutasi disebut
muatan.Pada umumnya gen yang telah mengalami mutasi cenderung bersipat stabl.
Artinya, gen tersebut tidak akan mengalami mutasi lagi.
Istilah dan teori mutasi pertama kali dikemukakan oleh Hugo de Vries (1904), seorang ahli
botani dari Belanda.Dalam bukunya yang berjudul The Mutation Theory, Vries menjelaskan bahwa mutasi merupakan
peristiwa yang jarang terjadi di alam. Namun, jika terjadi sipat yang beruah pada
peristiwa mutasi tersebut akan diwariskan kepada generasi berikutnya.
Kesimpilan demikian diperoleh setelah Vries melakukan percobaan terhadap bunga
pukul empat (Mirabilis jalapa).
Pada tahun 1928, Herman J. Muller, seorang ilmuwan Amerika mengemukakan bahwa
semakin besar dosis radial yang diberikan, semakin besar pula terjadinya
mutasi. Hasil tersebut diperoleh setelah Muller melakukan percobaan dengan
menggunakan sinar X terhadap lalat buah (Drosophila melanogaster).
MUTASI
A.PENGERTIAN
Mutasi adalah perubahan materi
genetik (gen atau kromosom) suatu sel yang diwariskan kepada
keturunannya.Mutasi dapat disebabkan oleh kesalahan replikasi materi genitika selama pembelahan sel oleh pembelahan
radiasi,bahan kimia(mutagen),virus,atau dapat terjadi selama proses
miosis.Materi genetik pada suatu saat mengalami perubahan yang disebut
mutasi.Mutasi mengakibatkan perubahan pada susunan gen dalam kromosom, sehingga
menghasilkan protein.
B.MACAM-MACAM MUTASI
Berdasarkan tempat terjadinya,mutasi
di bedakan menjadi dua macam,yaitu:
1.Mutasi Gen(point mutation)
Mutasi gen adalah perubahan kimiawi
pada satu atau beberapa pasangan basa dalam satu gen tunggal yang menyebabkan
perubahan sipat individu tanpa perubahan jumlah dan susunan kromosomnya,mutasi
ini terjadi di dalam gen,sedangkan lokus gen nya tetap.Mutasi genhanya
menyebabkan perubahan sifat idividu tanpa adanya perubahan kromosom dan susunan
kromosomnya seperti yang terjadi pada mutasi kromosom.
Mutasi gen disebut juga mutasi kecil
atau mutasi titik,namun begitu tetap saja mutasi pada gen dapat mengarah pada
munculnya alel baru dan menjadi dasar munculnya variasi baru pada spesies
,sehingga jika mutasi gen terjadi secara terus menerus dan bersikenambungan
,besar kemungkinan suatu saat akan muncul jenis spesies baru yang sangat
berbeda dengan induknya.
Individu yang mengalami mutasi gen
disebut muatan ,mutasi terjadi akibat zat-zat penyebab mutasi .
Zat-zat penyebab mutasi antara lain
adalah;
v Radiasi matahari
v Radiasi radioaktip
v Radiasi sinar
X,Ultaviolet,inframerah
v Loncata energy listrik
v Bahan-bahan karsinogen
MACAM-MACAM
MUTASI GEN
v Mutasi gen yang terjadi
karena adanya penggantian basa nitrogen.
Penggantian basa nitrogen adalah mutasi gen yang disebabkan oleh adanya
perubahan satu atau lebih nukleotida dalm gen.Perubahan satu nukleotida akan
menyebabkan perubahan pada triplet(pasangan tiga basa).Perubahan pada triplet
akan menyebabkan perubahan pada kondon(kode genetik).Perubahan kondon inilah
yang kemudian akan membawa dampak pada pembentukan asam amino.Ada perubahan
kondan yang tidak berdampak apa-apa pada pembentukan suatu asam amino,ada pula
yang berpengaruh sangat signifikan sehingga dapat menyebabkan penghentian
proses sintesis protein sebelum waktunya yang dapat berakibat pada kerusakan
gen,tidak aktip dan berbahaya.Contoh nya penyakit yang disebabkan karena
penggantian basa nitrogen adalah buta warna,hemofili anemia DLL.
v Mutasi gen yang terjadi
karena insersi dan delesi pasangan basa nitrogen.
Mutasi
yang disebabkan oleh delesi dan insersi pasangan basa nitrogen ini disebut juga
mutasi pergeseran kerangka(frameshift mutation).Delesi pasangan basa nitrogen
adalah peristiwa penghapusan atau pengurangan satu basa nitrogen pada
gen.Sedangkan insersi pasangan basa nitrogen adalah peristiwa penambahan satu
basa nitrogen pada gen.Mutasi ini memiliki dampak yang lebih besar pada
perubahan yang terjadi pada gen,karena apabila suatu urutan basa nitrogen
mengalami penghapusan dan penyisipan di tengah-tengah urutannya maka semua
urutan basa nitrogen pada DNA akan berubah.Begitu juga urutan asam amino yang
terbentuk.Mutasi gen yang seperti ini sering kali menghasilkan protein yang
rusak dan tidak berguna atau malfungsi.
Kadang-kadang mutasi gen tidak
menyebabkan perubahan sipat(Silent Mutation) karena asam amino yang di sandikan
sama.
2.Mutasi Kromosom
Mutasi kromosom adalah perubahan yang
terjadi pada kromosom yang disertai dengan perubahan stuktur dan jumlah kromosom,
mutasi kromosom terjadi karena perubahan kromosom(ploidi).
Beberapa peristiwa yang dapat
menyebabkan terjadinya mutasi kromosom:
v Delesi yaitu hilangnya
suatu sigmen kromosom
v Duplikasi yaitu peristiwa
pengulangan suatu sigmen kromosom
v Translokasi yaitu menempelnya
potongan suatu kromosom pada potongan kromosom lainnya yang bukan homoloknya.
v Inversi yaitu bagian
sebuah dari kromosom yang memiliki susunan gen yang terbaik
3.Mutasi kromosom yang menyebabkan
kelainan
v Aneuploidi Aneuploidi
terjadi Karena kehilangan atau penambahan perangkat kromosom (genom) yang
mengakibatkan individu memiliki jumblah kromosom kelipatan dengan jumblah
prangakt kromosom diploid yang normal.
v Aneusomi
Aneusomi disebabkan kekurangan atau kelebihan kromosom tunggal disbanding
dengan jumblah kromosom diploid normal.
Aneusomi pada manusia dapat menyebabkan terjadinya kelainan yang disebut
sindrom
v Jenis-jenis mutasi menurut
kejadiannya, mutasi dapat terjadi secara spontan (spontaneous mutation) dan
juga dapat terjadi melalui induksi (induced mutation). Mutasi spontan adalah
mutasi (perubahan materi genetik) yang terjadi akibat adanya sesuatu pengaruh yang tidak jelas, baik dari
lingkungan luar maupan dari internal
organisme itu sendiri.Sedangkan mutasi terinduksi adalah mutasi yang terjadi
akibat paparan dari sesuatu yang jelas, misalnya paparan sinar UV. Secara
mendasar tidak terdapat perbedaan antara mutasi yang terjadi selama alami dan
mutasi hasil induksi.
v Berdasarkan sel yang
bermutasi yang mengalami mutasi,, mutasi dibedakan atas mutasi somatic dan
mutasi gametik atau germinal. Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada
sel-sel somatik. Sedangkan mutasi gametik atau germinal adalah mutasi yang
terjadi pada sel gamet. Mutasi somatik dapat diturunkan dan dapat pula tidak di
turunkan. Sedangkan mutasi gametik, karena terjadi di sel gamet, maka akan
diwariskan oleh keturunannya.
v Berdasarkan bagian yang
bermutasi,mutasi dibedakan menjadi mutasi DNA,mutasi gen dan mutasi kromosom
v C.PENYEBAB MUTASI
Mutasi
dapat terjadi baik secara spontan maupun akibat rangsangan dari luar. Mutasi
mulai spontan terjadi karena kesalahan acak dalam proses reflikasi atau pada
saat pembelahan sel.Mutasi yang terjadi akibat rangsangan dari luar bias
bersifat alami maupun buatan.Contoh muatan alami adalah sinar kosmis,radioaktif
alam,dan sinar ultraviolet,sedangkan mutasi buatan terjadi karena campur tangan
manusia.
Bahan-bahan
yang dapat menyebabkan mutasi yang disebut mutagen.Mutagen dapat di bedakan
menjadi tiga,yaitu:
1.Mutagen
kimia,contohnya formaldehida,kolksin,akridin,etil metan sulfat (EMS), etil etan
sulfanoat (EES), asam nitrit,hydrogen,peroksida,kafein,bahan pengawet DLL.
2.Mutagen
fisika,contohnya suhu,sinar ultraviolet,sinar X,sinar gamma,partikel A dan B,
neutron dan radiasi kosmis
3.Mutagen
biologi,contohnya virus dan bakteri
Penyebab
mutasi yang sebagai radiasi dibedakan
menjadi radiasi pengion dan radiasi bukan pengion. Radiasi pengion adalah
radiasi berenergi tinggi, contohnya radiasi sinar X, sedangkan radiasi bukan pengion
adalah radiasi berenergi lemah, contohnya radiasi sinar Page 4mutasi UV.
D.MACAM-MACAM
MUTASI
Macam
mutasi adalah mutasi alami (mutasi spontan) penyebabnya tidak di ketahui dan
mutasi buatan di lakukan dengan direncanakan manusia,misalnya dilakukan dengan
sinar X,penyisipan DNA perendaman dengan menggunakan koltisin.
Berdasarkan
penyebabnya mutasi dibagi menjadi dua bagian,yaitu;
v MUTASI ALAMI
Mutasi
alami adalah mutasi alami (mutasi spontan) adalah mutasi yang terjadi di alam
secara acak(random),tanpa di ketahui penyebab nya secaca pasti.Mutasi ini
jarang terjadi,tingkat kemungkinannya sangat kecil.Mutasi spontan mungkin
terjadi karena mekanisme tertentu didalam sel yang tidak sempurna.Mutasi
spontan dapat di sebabkan beberapa alasan berikut:
Ketidak setabilan
nukleotida,kesalahan reflikasi,serta ketidak sempurnaan miosi.Umumnya mutasi
spontan bersifat resesip sehingga jarang mampu bertahan hidup,jika mampu
betahan hidup maka muatan tidak akan berkembang menghasilkan variasi baru.
v MUTASI BUATAN
Mutasi buatan (mutasi terinduksi ) merupakan mutasi yang berasal dari
luar kejadian yang di sengaja oleh manusia.Mutasi buatan merupakan program yang
di kerjakan pada para pemulia tanaman dan hewan guna memperbaiki penotik
tanaman agronomi atau holtikultura serta hewan budidayanya, mutasi buatan
tempat terjadinya kena di dalam gen: nukleotida,basa nitrogen atau DNA. Contah
mutasi buatan dengan menggunakan penyinaran radioaktif: Tanaman cabai dalam
keadaan bebunga diberi penyinaran radioaktif pada putiknya, hasilnya menyebabkan buah cabai
besar.
Selain penyinaran mutasi buatan bisa juga pake metode kultur jaringan
atau pencangkokan kromosom yang dituju. Biasanya hasil mutasi memiliki
abnormalitas berciri polipoid (enploid maupun aneuploidy).
Dampak dari mutasi buatan, yaitu: Kalo di sel soma (sel vegetatif) akan
menyebabkan kanker kalau dari lahir menyebabkan teratogen (cacat sejak lahir)
serta kematian (letal) dan kalo di sel gamet (generative) dapat menimbulkan
mutasi.
Tujuan dari mutasi buatan terbagi menjadi empat, yaitu:
1.Meningkatkan hasil
2.Memperkaya kandungan nutrisi
3.Membantu menjaga kelestariaan lingkungan.
Berdasarkan letak sel yang mengalami mutasi ada dua yaitu :
v Mutasi somatic adalah
mutasi yang terjadi pada sel soma(sel tubuh)sperti zigot sel sel embrio,jaringa
epetil,jaringan otot,jaringan penunjang,jaringan pengikat,dan jaringan
saraf.mutasi ini tidat di wariskan kepada keturunannya.
v Mutasi gametik adalah
mutasi yang terjadi pada sel gamet.perubahan genetic yang begitu besar dapat
mengakibatkan sel gamet mati.mutasi ini dapat diwariskan pada keturunanya.
E.Manfaat dan Bahaya Mutasi
Peristiwa
mutasi tidak selamnya bersifat jelek bagi kehidupan.Sebagian mutasi ada yang
mendatangkan manfaat,meskipun pada kenyataannya lebih banyak bahayanya.
Peristiwa mutasi yang terjadi dalam kehidupan dapat diambil manfaatnya oleh
manusia antara lain sebagai berikut
v 1.Dihasilkan buah buahan
tanpa biji seperti semangka.jika kita akan membudidayakan semangka maka perlu
diperhatikan produksinya.buah semangka akan memiliki nilai jual yang lebih baik
jika berukuran besar dan tanpa biji.untuk itu perlu dilakukan pemberian
kolkisin.kolkisin dapat dibeli di took obat obatan tanaman
v 2.Dengan peristiwa mutasi
dapat didapatkan tanaman hias yang memiliki nilai ekonomi tinggi.misalnya yang
popular dimasyarakat saat ini adalah tanaman hias Aglaonema.harga tanaman ini
mencapai puluhan juta rupiah
v 3.Mutasi dapat
meningkatkan hasil produksi pertaian diantaranya, gandum,tomat,kelapa
poliploidi,kol poliploidi dan sebagainya.
v 4.Hasil anti biotik
seperti mutan penicilium akan lebih meningkat lagi
v 5.Mutasi merupakan proses
yang sangat berguna untuk evolusi dan variasi genetic.
Selain
memiliki nilai manfaat,ternyata mutasi juga memiliki nilai negative dan
menyebabkan kerugian pada manusia.Beberapa kerugian yang disebabkan karena
proses mutasi adalah sebagai berikut;
v 1.Terjadinya mutasi gen
menyebabkan beberapa kelainan pada manusia antara lain sindrom turner,sindrom
down,albino,animea,sel sabit,dan sebagainya.
v 2.Penemuan buah tanpa biji
dapat mengakibatkan tanaman mengalami kesulitan untuk mendapatkan generasi
penerusnya.
v 3.Pemberian
insektisidayang tidak sesuai dosisnya dapat mengakibatkan mutasi pada hama
sehingga akan menjadi resisten terhadap jenis insektisida yang sama.hama yang
rissisten akan mengalami peledakan jumlah sehingga akn merusak tanaman
budidaya.
v 4.Penggunaan sinar radio
aktip pada proses mutasi dapat mengakibatkan tumbuhnya sel kangker dan cacat
bawakan pada janin dalam Rahim.
F.DAMPAK
MUTASI
Dampak
mutasi terbagi menjadi 2,yaitu:
v Dampak Positif Mutasi
Para ilmuwan
telah memanfaatkan peristiwa mutasi untuk tujuan
penelitian,pengobatan,meningkatan kualitas tanaman dan menghasilkan
spesies-spesies baru melalui pengetahuan mutasi para sains telah mencoba
mengatasi bebrapa penyakit bawaan lahir.
Berikut ini beberapa dampak positif dari mutasi :
Berikut ini beberapa dampak positif dari mutasi :
1. Dihasilkan buah-buahan
tanpa biji seperti semangka. Jika kita akan membudidayakan semangka maka kita
perlu memperhatikan produksi. Buah semangka mempunyai nilai jual yang lebih
baik jika berukuran besar dan tanpa biji.Untuk itu perlu dilakukan pemberian
kolkisin.
2. Dengan penerapan mutasi
ini dapat memberikan peluang usaha yang baik dalam meningkatkan hasil tanaman
yang kita tanam sehingga dapat meningkatkan pendapatan.
3. Dengan pristiwa mutasi
dapat didapatkan tanaman yang hias yang memiliki nilai ekonomi tinggi,misalnya
yang popular dimasyarakat saat ini adalah tanaman hias aglenema.Harga tanaman
ini mencapai puluhan juta rupiah.
4. Mutasi dapat meningkatkan produksi
petanian diantaranya gandum,tomat,kelapa,polippoloidi,dan sebagainya
5. Hasil Antibiotik seperti
muatan Peniciliumakan lebih meningkat lagi
6. Mutasi merupakan proses
yang sangat berguna untuk evolusi dan variasi genetik.
7. Dapat memeriksa proses
biologi
8. Dapat menambah
keanekaragaman
9. Organisme yang mengalami
mutasi memiliki sifat yang unggul dari organisme biasa.
v Dampak Negatif Mutasi
Pada berbagai kasus mutasi telah menimbulkan berbagai macam
penyakit yang berbahaya, menimbulkan cacat bahkan bersipat letal, berikut
contoh dampak negative mutasi:
1.Terjadinya mutasi gen menyebabkan beberapa kelainan pada
manusia antara lain,sindrotumer,sindrom down,albino,anemia,sel sabit dan
sebagainya.
2. Penemuan buah tanpa biji dapat mengakibatkan tanaman
mengalami kesulitan untuk mendapatkan generasi seterusnya.
3. Pemberian insektisida yang tidak sesuai dosisnya dapat
mengakibatkan mutasi pada hama sehingga akan menjadi resisten terhadap jenis
insektersida yang sama. Hama resisten akan mengalami keledakan jumlah sehingga
akan merusak tanaman budidaya.
4. Penggunaan sinar radio aktif pada proses mutasi dapat
mengakibatkan timbulnya sel kanker dan cacat bawaan pada janin dan Rahim.
G.BAHAYA MUTASI
Perubahan mutasi DNA
yang disebabkan oleh mutasi dapat menyebabkan kesalahan urutan dalam protein,
menciptakan seluruhnya atau sebagian protein nonfungsional. Setiap sel, agar
dapat berfungsi dengan benar, tergantung pada ribuan protein berfungsi ditempat
yang tepat pada saat yang tepat. Ketika mutasi berubah protein yang memainkan
peran penting dalam kondisi tubuh medis dapat terjadi. Sebuah kondisi yang
disebabkan oleh mutasi pada satu atau lebih gen yang disebut kelainan genetik.
Beberapa mutasi
yang mengubah DNA urutan basa gen tapi tidak mengubah pungsi dari protein yang
dibuat oleh gen. Satu studi pada perbandingan gen antara spesies yang berbeda
dari drosopila menunjukkan bahwa jika mutasi tidak mengubah protein ini mungkin
akan menjadi berbahaya, dengan perkiraan 70% dari polimorfisme asam amino yang
memiliki efek merusak. Dan sisanya menjadi netral atau lemah menguntungkan.
Namun, penelitian telah menunjukan bahwa hanya 7% dari mutasi yang dalam ragi
yang tidak ada dalam gen yang berbahaya.
Jika mutasi hadir
didalam sebuah sel kuman, hal itu dapat menimbulkan kepada keturunannya yang
mengusung mutasi dalam semua dari sel-sel. Ini adalah kasus penyakit dari
keturunan. Secara khusus, jika ada mutasi dalam gen perbaikan DNA dalam sel
kuman, manusia membawa mutasi gren-line mungkin seperti memiliki peningkatan resiko
kanker. Disisi lain, mutasi suatu mungkin terjadi dalam sel somatik dari suatu
organisme. Mutasi seperti akan hadir dalam semua keturunan sel ini dalam
organisme yang sama, dan mutasi yang tertentu dapat menyebabkan sel menjadi
ganas, dan dengan demikian menyebabkan kanker.
Sebuah kerusakan
DNA dapat menyebabkan kesalahan ketika DNA direflikasi, dan kesalahan ini
reflikasi dapat menyebabkan gen yang pada gilirannya dapat menyebabkan kelainan
genetik. Kerusakan DNA di perbaiki oleh system perbaikan DNA sel, setiap sel
memiliki sejumlah jalur melalui mana enzim mengenali dan memperbaiki kerusakan
pada DNA. Karena DNA bisa rusak dalam banyak hal, proses perbaikan DNA,
merupakan cara penting dimana tubuh melindungi diri dari penyakit.
No comments:
Post a Comment